BANTUAN logistik untuk korban banjir dan longsor di Kabupaten Humbang Hasundutan, Sumatera Utara, sudah diterima dan terus mengalir bagi warga terdampak.
Termasuk masyarakat di satu desa yang terisolir karena akses jalan putus tertimbun longsor.
“Puji Tuhan, sembako lancar, Pak. Sampai saat ini selimut, tikar, semua lengkap untuk memenuhi kebutuhan masyarakat,” ujar Kepala Desa Batu Nagodang Siatas, Kecamatan Onan Ganjang, Hiras Manulang, Kamis (4/12/2025).
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Longsor menerjang Desa Batu Nagodang Siatas yang berada di lereng bukit pada Selasa (25/11/2024) malam.
Puluhan rumah di Dusun I rusak parah, dan longsor menimbun hektare-hektare sawah serta ladang warga.
Sebanyak 90 KK terpaksa mengungsi di Posko Gereja Parbutihan.
Sementara warga Dusun II tetap bertahan karena rumah mereka masih utuh, namun satu-satunya akses menuju desa terputus akibat material longsor.
Baca Juga:
Dalam 3 Hari Pascabencana, Listrik Banda Aceh Normal Total dan Terhubung Lagi ke Sistem Sumatera
Akibatnya, pengiriman logistik harus dilakukan dengan cara dipikul sejauh 7 km, melewati jalan setapak, menuruni bukit, menyeberangi sungai, kemudian naik ke area persawahan berundak sebelum tiba di permukiman warga.
“Kita mengantar logistik dari Perbuputihan (Posko) pertama penyalurannya naik mobil sampai ke Desa Sapi Tua.”
“Dari situ kita melalui jalan tikus melalui sungai, jembatan darurat. Semua logistik harus dipikul. Perjalanan sekitar satu jam setengah,” jelas Hiras.
“Masyarakat bergotong royong sehingga logistik kita sampai ke desa.”
Baca Juga:
OMOWAY Resmikan Kantor Pusat Regional 10 Lantai, Akselerasi Pergeseran Smart 3.0 Kendaraan Roda Dua
SEG Solar Mulai Bangun Pabrik Ingot dan Wafer Berkapasitas 3 GW di Indonesia
“Di sinilah (tempat) bantuan yang diberikan pemerintah kepada kami masyarakat Desa Batu Nagodang Siatas,” lanjutnya.
Ia menyampaikan terima kasih kepada pemerintah dan semua pihak atas bantuan logistik untuk warganya yang kini terisolir, tanpa penerangan.
Karena listrik padam sejak sepekan lalu dan akses menuju jalan utama di Desa Parbutihan terputus.
“Kami atas nama masyarakat Desa Batunagodang Siuatas juga mengucapkan terima kasih kepada Bapak Presiden Prabowo.”
“Terima kasih atas perhatian dan bantuannya kepada seluruh masyarakat Desa Batu Nagodang Siatas,” ucapnya.
Hiras berharap aliran listrik segera menyala kembali, serta jalan yang terputus dan dua jembatan yang hanyut diterjang banjir dapat segera diperbaiki.
Baca Juga:
PBNU Fokus untuk Kemanusiaan, Pejabat Ketua Umum Baru Salurkan Rp2 Miliar untuk Bencana Sumatera
Selain itu, ia juga meminta solusi atas longsor yang menimbun hampir 70 persen lahan sawah dan ladang warga.
“Pemerintah Kabupaten dan pemerintah pusat tolong desa kami diperhatikan sehingga akses jalan ke desa kami bisa berjalan dengan lancar.”
“Supaya masyarakat kami tidak merasa ketakutan lagi apabila dapat waktu malam,” tutupnya.****









